Senin, 22 Oktober 2012

Persamaan Reaksi Kimia




Reaksi kimia : Terjadinya perubahan suatu zat menjadi zat baru
·        Ciri-ciri terjadinya reaksi kimia :
Ø Pembentukan endapan
Ø Perubahan warna
Ø Timbulnya gas
Ø Perubahan suhu
·        Contoh reaksi kimia :
Ø Peristiwa fotosintesis
Ø Pembuatan roti
Ø Pernafasan


1. Penulisan Reaksi Kimia
1A(c)+2B2(s)                           3C(g)+4D3(aq)
Keterangan :
Ø 1,2,3,4           =  Koefesien
Ø A,B                  =  Pereaksi (reaktan)
Ø C,D                  =  Hasil reaksi (produk)
Ø c,s,g,aq          =  Fase wujud
-         c   = cair
-         s   = padatan
-         g   = gas
-         aq= larutan

                   Persamaan reaksi menggambarkan zat-zat yang berisi reaksi (pereaksi/reaktan) dan hasil reaksi (produk).  Wujud reaktan & hasil reaksi (dinyatakan oleh koefisien) serta arah reaksi (tanda anak panah). Reaktan dituliskan di ruas kiri (sebelah kiri tanda panah), hasil reaksi/produk di ruas kanan (sebelah kanan tanda anak panah).
2. Penyetaraan Persamaan Reaksi
                     Pernyataan persamaan reaksi dilakukan agar jenis & jumlah atom di ruas kiri sama dengan di ruas kanan. Persamaan reaksi disetarakan dengan cara mengatur angka di depan reaktan dan hasil reaktan.
·        Langkah-langkah penyetaraan reaksi kimia
a)     Tuliskan persamaan kerangka, yaitu persamaan reaksi yang belum setara dengan reaktan di ruas kiri dan hasil reaksi di ruas kanan
b)    Tetapkan koefisien zat/senyawa yang lebih rumit adalah satu
c)     Setarakan reaksi dengan mengatur koefisien reaktan dan hasil reaktan yang lain (selain senyawa yang rumit)
d)    Jangan sekali-kali mengubah angka pada rumus kimianya, yang boleh diatur hanya koefisiennya
e)     Teliti kembali jumlah atom-atom di kiri dan di kanan tanda reaksi apakah betul-betul sudah sama

                                                       Al(s)+O2(g)                          Al2O3(s)
Cara A :
Ø Langkah 1 :
Tetapkan koefisien Al2O3
Ø Langkah 2 :
Atom Al diruas kanan sebanyak 2 hingga koefisien Al diruas kiri adalah 2
Ø Langkah 3 :
Setarakan atom O
Atom O diruas kanan sebanyak 3 sehingga koefisien O2 diruas kiri adalah 3/2
Maka persamaan reaksi yang setara adalah sebagai berikut
2Al(s)+3/2O2(g)                        Al2O3(s)
Agar koefisien tidak bilangan pecahan, ruas kiri dan ruas kanan dikali 2, sehingga diperoleh persamaan reaksi yang setara dengan koefisien bilangan bulat sebagai berikut
4Al(s)+3O2(g)                        2Al2O3(s)
Cara B :
aAl(s)+bO2(g)                        1Al2O3(s)


Al       a   = 2
O       2b = 3
          b   = 3/2
  2Al(s)+3/2O2(g)                         Al2O3(s)   x2
4Al(s)+3O2(g)                        2Al2O3(s)

Soal !!
1)    Fe2O3(s)+CO(g)                           Fe3O4(S)+CO2(g)
2)    C2H6+O2                         CO2+H2O
3)    SO2+O2                        SO3
4)    Ba+HCl               BaCl2+H2
5)    C12H22O11+O2                           CO2+H2O

Tidak ada komentar:

Posting Komentar